sumber pexels (penghijauan)

Tips Mengoptimalkan Lahan Sempit untuk Penghijauan di Area Padat Penduduk

mik.umsida.ac.id – Penghijauan di area padat penduduk sering kali menjadi tantangan besar, terutama karena keterbatasan lahan yang ada. Namun, bukan berarti penghijauan tidak mungkin dilakukan. Justru, dalam keterbatasan tersebut, kita bisa menemukan berbagai solusi kreatif untuk menciptakan ruang hijau yang bermanfaat di sekitar rumah atau lingkungan tempat tinggal kita. Pemanfaatan lahan sempit dengan cara yang cerdas dapat membantu menciptakan suasana yang lebih hijau, asri, dan sehat, meskipun kita berada di tengah keterbatasan ruang.

Berikut beberapa tips untuk mengoptimalkan lahan sempit guna penghijauan:
  1. Pemanfaatan Pot Vertikal

Dalam area sempit, ruang vertikal menjadi aset penting. Pot-pot gantung atau rak tanaman yang dapat ditempelkan di dinding adalah solusi yang efektif. Anda dapat menanam berbagai jenis tanaman hias, sayuran, atau tanaman herbal yang tidak memerlukan banyak ruang tanah. Pilih pot yang sesuai dengan ukuran tanaman dan pastikan pot memiliki sistem drainase yang baik untuk mencegah akar membusuk. Dengan memanfaatkan pot vertikal, Anda tidak hanya mempercantik lingkungan tetapi juga meningkatkan kualitas udara dan menyediakan akses mudah ke tanaman segar.

Baca juga: Pentingnya Pola Hidup Sehat di Tengah Pandemi: Lebih dari Sekadar Makanan Bergizi

  1. Menanam Tanaman dalam Wadah

Jika tidak ada lahan tanah terbuka, pertimbangkan untuk menggunakan wadah atau pot besar yang diletakkan di halaman, teras, atau balkon. Pilihlah wadah yang cukup besar untuk mendukung pertumbuhan tanaman dan sesuai dengan kondisi iklim lokal. Pot yang terbuat dari bahan seperti plastik, tanah liat, atau logam dapat digunakan, namun pastikan ada lubang drainase untuk mencegah penumpukan air yang dapat merusak akar tanaman. Dengan menanam dalam wadah, Anda dapat mengatur dan mengatur ulang penempatan tanaman sesuai dengan kebutuhan estetika dan fungsional.

sumber pexels (penghijauan)

  1. Pemilihan Tanaman yang Tepat

Memilih jenis tanaman yang tepat sangat penting dalam penghijauan lahan sempit. Pilih tanaman dengan sistem akar yang tidak terlalu besar, seperti tanaman perdu, semak kecil, atau tanaman hias. Tanaman merambat seperti tanaman ivy atau tanaman anggur dapat menjadi pilihan ideal untuk mengisi ruang vertikal tanpa memerlukan banyak tanah. Selain itu, pilihlah tanaman yang tahan terhadap kondisi lingkungan sekitar, seperti sinar matahari, angin, atau hujan, agar pertumbuhannya optimal.

  1. Pemanfaatan Ruang Tidak Terpakai

Cobalah untuk memanfaatkan setiap ruang yang tidak terpakai di sekitar rumah Anda. Misalnya, sudut-sudut bangunan, atap rumah, atau tepi jalan dapat diubah menjadi taman mini yang menambah estetika dan memberikan manfaat ekologis. Anda bisa menggunakan pot gantung di atap rumah atau menanam tanaman di sudut bangunan yang tidak terpakai. Selain itu, gunakan penutup tanah atau tanaman penutup tanah untuk mengurangi erosi dan meningkatkan kualitas tanah di area yang kurang terpakai.

  1. Partisipasi Komunitas

Melibatkan komunitas dalam proyek penghijauan dapat meningkatkan kesadaran lingkungan dan mempererat hubungan sosial. Anda bisa merencanakan dan melaksanakan kegiatan penghijauan di lahan-lahan sempit sekitar lingkungan Anda bersama tetangga atau kelompok komunitas. Misalnya, adakan workshop tentang cara menanam tanaman di lahan sempit atau buat taman komunitas yang melibatkan semua orang. Dengan partisipasi komunitas, proyek penghijauan dapat berjalan lebih lancar dan memberi dampak yang lebih luas.

Baca juga: Apasih Aktivitas Semester Akhir Mahasiswa Fikes Umsida?

Penghijauan pada lahan sempit bukanlah hal yang mustahil. Dengan kreativitas dan upaya yang tepat, Anda dapat menciptakan ruang hijau yang asri dan bermanfaat di tengah keterbatasan lahan. Memanfaatkan pot vertikal, wadah tanaman, memilih tanaman yang sesuai, memanfaatkan ruang tidak terpakai, dan melibatkan komunitas adalah langkah-langkah penting untuk mencapai tujuan ini. Tidak hanya akan menambah keindahan lingkungan Anda, tetapi juga memberikan manfaat ekologis dan meningkatkan kualitas hidup. Dengan pendekatan yang tepat, setiap inci lahan sempit dapat menjadi kesempatan untuk berkontribusi pada penghijauan dan keberlanjutan lingkungan.

Sumber: Auliyaur Rabbani Penghijauan dan Pemanfaatan Lahan Sempit Guna Membangun Kesadaran Masyarakat Dalam Menjaga Lingkungan di Sekitar Sungai Sukodono, Desa Sambungrejo 

Penulis: Ayunda H

Leave a Reply

Bertita Terkini

komprehensif
PKL Komprehensif MIK Umsida Wujudkan Kesiapan Mahasiswa Hadapi Tantangan Rekam Medis Elektronik
September 12, 2025By
pangan
MIK Umsida Hadirkan Solusi Cerdas Pangan Lokal untuk Pencegahan Stunting
September 10, 2025By
kompeten
100% Kompeten! Mahasiswa MIK Umsida Sukses Tembus UKOMNAS CBT dengan Persiapan Matang
September 4, 2025By
sensimik
SENSMIK 2025 Ungkap RME Jadi Kunci Visualisasi Data Lebih Cerdas dalam Revolusi Digital di Dunia Kesehatan
August 23, 2025By
MIK Umsida
MIK Umsida Siap Menjawab Tantangan Digitalisasi Layanan Kesehatan dengan Rekam Medis Elektronik
August 21, 2025By
MIKCAMP
HIMA MIK Umsida Gelar MIKCAMP 2025, Dorong Optimalisasi Diri Penuh Inspirasi
July 29, 2025By
PKL Sistem
Pembukaan PKL Sistem dan Subsistem RMIK MIK Umsida Dorong Mahasiswa Siap Hadapi Dunia Kerja
July 23, 2025By
Kuliah tamu
Kuliah Tamu MIK Umsida Tingkatkan Pemahaman Mahasiswa Akurasi Koding Rumah Sakit dan Efisiensi Layanan dengan iDRG
July 17, 2025By

Prestasi

Laboran MIK Umsida Raih Best Presenter Lewat Inovasi Augmented Reality Terminologi Medis
October 30, 2025By
pangan
MIK Umsida Hadirkan Solusi Cerdas Pangan Lokal untuk Pencegahan Stunting
September 10, 2025By
Desain Interface
Syifa Suryaning Ati Raih Juara 1 Lomba Desain Interface Rekam Medis Elektronik Nasional
September 2, 2025By
dok istimewah mahasiswa
Inspirasi dari Lulusan Mahasiswa Inklusif: Kisah Perjuangan dan Motivasi Candra Nur Azizah di Prodi MIK FIKES
December 28, 2024By
jura 2 lomba video dalam acara HUT DPD PORMIKI Jawa Timur ke 28 Tahun
December 5, 2022By